v Pengertian
Tas
a. Menurut
Definisi Saya :
Tas
adalah suatu tempat atau wadah yang digunakan untuk menyimpan berbagai barang
yang biasanya terbuat dari kain,kulit,plasti,kertas,dan sebagainya dengan
beraneka macam bentuk yang bisa dibawa ataupun tidak.
b. Menurut
Kamus Besar Bahasa Indonesia :
Tas
adalah kemasan atau wadah yang berbentuk persegi dan sebagainya yang biasanya
bertali,yang dipakai untuk menaruh,menyimpan,dan membawa sesuatu.
v Sejarah Tas
Tas yang sering dipakai oleh banyak orang dalam setiap
kesempatan sebenarnya sudah ada sejak dulu. Namun tas baru terkenal kira-kira
setelah Perang Dunia Kedua, dimana saat itu terdapat banyak iklan di
majalah-majalah untuk memperkenalkan tas dengan berbagai model dan gaya. Dengan
adanya iklan-iklan tersebut, tas menjadi populer dan banyak orang yang
menggemarinya.
Pada saat itu, tas yang dibuat masih
berasal dari bahan yang sederhana seperti vinyl, kain, dan bahan kulit
sintetis. Untuk menjaga kekurangan bahan kulit, maka lebih dari 60% bahan yang
digunakan adalah imitasi atau tiruan. Jika bahan asli kulit tidak tersedia lagi,
kulit imitasi bisa menjadi alternatif lain. Selain bahan-bahan tas tersebut,
kertas tebal juga telah digunakan dalam pembuatan tas. Hal ini bisa dilihat
dari kehidupan orang Cina pada zaman Dinasti Tang, yang biasa menggunakan tas
dari kertas (paperbag) untuk menyimpan teh maupun membawa dan menyimpan barang
lainnya.
Selain tas kertas yang digunakan oleh
bangsa Cina pada zaman dulu, tas pertama kali dikenal oleh masyarakat dunia
sebagai pembungkus roti. Lalu tas yang terbuat dari bahan plastik mulai beredar
dipasaran lebih dari 25 sampai 35 persen. Seiring dengan berkembangnya zaman,
plastik dikenalkan ke supermarket sebagai alternatifpengganti kantong kertas.
Sejak zaman dulu, tas sudah menjadi
bagian yang tak terpisahkan dengan mode dan fashion (pakaian). Kebanyakan orang
yang gemar berpakaian sesuai mode, selalu menyertakan tas dalam penampilannya.
Sebenarnya, berbagai jenis/model tas yang kita kenal saat ini berasal dari tas
tangan (handbag) yang sering dipakai oleh orang-orang pada waktu dulu.
Salah satu benda fashion yang tidak
pernah bisa jauh dari wanita adalah tas. Benda yang satu ini tidak luput dari
serbuan para kaum wanita, dan kalau sudah begini, sepertinya harga tidak
menjadi satu masalah yang berarti lagi. Terbukti dengan koleksi tas dari merk-merk
terkenal dengan harga-harga selangit, tetap saja laris manis diserbu para
penggemarnya. Dan yang lebih menariknya lagi, tas juga bisa menjadi simbol
status sosial seseorang. Baik pria maupun wanita.
Tapi, apakah Anda pernah berpikir
tentang asal usul dari sebuah tas tangan atau yang lebih dikenal dengan istilah
asingnya yaitu handbag? Handbag telah menjadi benda penting dalam kehidupan
sehari-hari, ini dimulai sejak orang telah memilik benda-benda berharga yang
harus selalu dibawa kemanapun. Penjelasan pertama kali tentang hal ini ada pada
abad ke-14, walaupun dalam tulisan Mesir kuno disebutkan bahwa orang-orang
Mesir zaman itu telah memakai tas pinggang kemanapun mereka pergi. Tas pinggang
juga digunakan sebagai sabuk yang dipakai sangat kencang di pinggang mereka.
Sulaman dan perhiasan yang terdapat di sebuah tas, akan menunjukkan status
sosial dari si pemakai, karena menunjukkan semakin sulitnya proses pembuatan
tas tersebut.
Di abad ke-16, handbag diciptakan lebih
praktis untuk penggunaan sehari-hari. Materialnya dibuat dari bahan kulit
dengan kancing pengikat di atasnya. Selama masa ini, traveling bag dibuat
dengan bentuk yang lebih besar dan digunakan oleh para travelers dengan cara
membawanya dalam posisi menyilang di badan. Sedangkan di abad ke-17
perkembangannya sudah lebih bervariasi, hingga pria maupun wanita yang
fashionable akan membawa tas kecil dengan model yang semakin beragam di setiap
kesempatan. Para wanita muda mulai membuat sulaman-sulaman, yang juga sangat
dibutuhkan ketika mereka menikah, hingga semakin banyak hasil kerajinan tangan
yang sangat cantik dan unik yang diaplikasikan pada tas.
Tren busana neo-classical menjadi
sangat populer pada abad ke-18, dengan model-model pakaian yang lebih terbuka
untuk para wanita. Sehingga, penggunaan tas kecil atau istilah asingnya purse
akan merusak tema dari busana neo classical ini. Oleh karena itu, para wanita
yang sadar gaya mulai untuk membawa tas tangan mereka. Wanita memiliki jenis
tas yang berbeda-beda untuk setiap aktivitas, dan hal ini diperkuat dengan
penjelasan-penjelasan dari majalah wanita yang menjelaskan tentang hal ini.
Tapi, dari semua jenis tas yang dimiliki oleh wanita, ada satu kesamaannya, di
dalamnya biasa ditemukan benda-benda seperti lipstick, bedak, kipas tangan,
parfum, dompet, dll.
Penggunaan “handbag” pertama kali hadir
di awal tahun 1900-an, dan awalnya istilah ini digunakan untuk travelling bag
yang dibawa dengan cara dijinjing dan biasanya dibawa oleh pria. Ini adalah
inspirasi untuk tas yang akhirnya sangat populer di kalangan wanita, lengkap
dengan kancingnya yang sedikit rumit, dan juga kunci. Tahun 1920-an menunjukkan
sebuah revolusi dalam dunia fashion, dimana tas tidak lagi harus selalu sesuai
dengan busana yang dipakai.
Sementara, tahun 1940-an menunjukkan
sebuah kesederhanaan dalam berbusana, termasuk urusan handbag. Tahun 50-an
designer menunjukkan sebuah peningkatan yang sangat penting, termasuk Chanel,
Louis Vuitton dan juga Hermes. Dan tahun 60-an menunjukkan perubahan dari gaya
klasik menuju ke gaya yang lebih anak muda.
v Fungsi umum tas :
a.
Tas berfungsi sebagai alat penyimpanan
barang atau benda penting yang ingin dibawah saat bepergian(misalnya, pada tas
umum lainnya seperti,ransel,koper,dan sebagainya).
b.
Tas berfungsi sebagai tempat penyimpan
uang dan berbagai berkas maupun arsip(misalnya, pada tas berupa dompet maupun
tas berkas berbentuk koper)
c.
Tas berfungsi sebagai tempat
penyimpanan barang saat berbelanja(Misalnya,kantong yang terbuat dari
plastik,sintesis,kain,maupun dari kertas)
d.
Tas berfungsi sebagai pelengkap dalam
berbusana untuk menunjang penampilan yang sudah menjadi bagian dari gaya
hidup(life style)
e.
Tas juga berfungsi untuk investasi,pada
umumnya untuk kaum sosioalita yang sengaja mengoleksi tas dengan harga tinggi
dan dengan brand ternama untuk investasi masa depan mereka,karena tas dengan
kualitas yang tinggi masih bisa dijual. .